THE CITY OF BANDUNG AND REVIEW OF BANDUNG
SPATIAL PLANNING STRATEGIES (Kelompok 2)
PENDAHULUAN
u Bandung atau "Paris Van
Java" menghadapi tekanan pembangunan yang luar biasa. Kota padat karena
dari sprawling perkotaan, pengembangan pusat perbelanjaan baru dan pengembangan
ruas tol Cipularang (Cikampek - Purwakarta - Padalarang).Pada tahun 2005 untuk
pemahaman yang lebih baik mengenai kondisi kota Bandung saat ini.
KONDISI FISIK
Bandung terletak di Jawa Barat ,
Indonesia . Ini adalah ibu kota Provinsi Jawa Barat . Letak geografis adalah 1070 32 ' 38,91
" E dan 60 55 ' 19.94 " S , sedangkan ketinggian adalah antara 675m
dan 1'050 m di atas permukaan laut . Kondisi topografi Bandung dapat
dikategorikan ke dalam dua
bagian. Bagian Utara merupakan daerah pegunungan , sedangkan bagian selatan Kota relatif
rendah dengan daerah pertanian dan rawa-rawa. Suhu rata-rata adalah 23,6 ° C , sementara curah hujan mencapai
156,4 mm ( rata-rata 15 hari hujan dalam setiap bulan )
ANALISIS STRATEGI PERENCANAAN
RUANG
u Kota madya Bandung menyadari
banyaknya strategi pembangunan perkotaan berkelanjutan, Rencana Kota Bandung
dan Master Plan 2013. Salah satu strategi adalah untuk develop natural dan
rencana pelestarian sejarah. Permasalahan teknis terjadi pada bidang hukum, sosial, ekonomi saat ini sebagai
masalah teknis, banyak dari strategi tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya
u Sebagai contoh, Master Plan 2013
yang gagal untuk mewujudkan daya dukung Bandung (Naturaland sosial). Karena
urbanisasi yang cepat, ditakutkan akan menciptakan masalah lebih lanjut dan
tidak ada solusinya di Bandung seperti banjir, tanah longsor, kekurangan air
tanah, dll
KESIMPULAN
Sebagai kesimpulan, karena kondisi yang ada
dari pembangunan perkotaan di kota Bandung, pemerintah kota Bandung telah
mencoba upaya terbaik dalam menentukan strategi pembangunan perkotaan berkelanjutan
dalam Master Plan 2013.
No comments:
Post a Comment